Judul Buku : Wasiat Rasul untuk Para Pecinta (Beginilah
Seharusnya Mencintai)
Penulis : Irja Nasrullah
Penerbit : Quanta
Tebal Buku : 216 Halaman
ISBN : 978-602-02-5571-2
“Siapa yang tidak mau mencicipi manisnya
cinta, tidak akan bisa menikmati kehidupan.” (Ibnu Qayyim Al Jauziyah)
Setiap insan mesti
merasakan cinta. Setiap manusia mesti pernah melewati jalan cinta. Namun,
apakah mereka sudah benar dalam bercinta, apakah mereka sudah tepat dalam
mencintai? Nah, buku Wasiat Rasul untuk
Para Pecinta adalah jawabannya. Di dalamnya akan ditemukan bagaimana
seharusnya mencintai itu.
Irja Nasrullah sebagai
penulis, memang pintar dalam merangkai kata. Pria lulusan Al-Azhar, Cairo Mesir
ini memanglah sangat apik dalam menyusun sebuah buku. Dalam buku cetakan Quanta
ini, penulis menyuguhkan kepada kita tentang beberapa hal yang berhubungan
dengan cinta. Seperti tentang serba-serbi cinta, cinta dan persahabatan juga
tentang istilah-istilah dalam cinta. Di mana penulis menjelaskannya bahwa Ibnu
Qayyim Al Jauziyah menyebutkan dalam kitabnya bahwa cinta dalam bahasa arab
memiliki 60 istilah. (hal. 4)
Buku dengan tebal 216 halaman
ini dibagi dalam enam bab. Mulai dari bahsan mengenai cinta, persahabatan,
pacaran, nafsu hingga tentang bagaiman istiqomah dalam ber-muhasabah diri.
Begitu komperhensif penjelasannya, sangat detail dan menyeluruh. Juga, buku Wasiat Rasul untuk Para Pecinta
dilengkapi dengan dalil-dalil dari Al-Quran dan hadits sebagai rujukan dari
setiap bahasan yang ditulis.
Buku ini indah dilihat,
cerah dalam warna dan indah melihat cover juga desain isinya. Meski demikian,
karya tetaplah sebuah karya. Pasti tidak akan luput dari kecacatan dan
kesalahan. Resensator melihat bahwa penulis sengaja membuat judul dengan
kalimat awal “Wasiat Rasul” agar menarik perhatian para pembaca penasaran dan
melirik pada buku ini.
Dalam buku ini, Irja
Nasrullah juga melewati sesuatu. Misalkan tidak menjelaskan meski hanya
beberapa pragraf tentang macam-macam nafsu, juga bagaimana cinta ketika
dipandang dari sudut lelaki serta sebaliknya; cinta dipandang dari sudut
perempuan. (hal. 92)
Terlepas dari itu
semua, begitu beruntung kalian yang bertemu buku ini. Sebab di dalamnya banyak
sekali pelajaran yang akan kita petik. Begitu bahagianya kalian yang berkenelan
dengan buku ini. Untuk kemudian jatuh cinta. Selamat membaca untuk kalian para
pembaca.